Sabtu, 11 Juli 2015

ANALISIS MANAJEMEN PERUBAHAN PERUSAHAAN FRANCHISE RESTORAN CEPAT SAJI (McDonald’s)

Pendahuluan


Perkembangan perekonomian saat ini sangat pesat seiring dengan pertumbuhan ekonomi di segala bidang terutama bidang perdagangan yang mulai menawarkan produk investasi seperti franchise, lisensi, dan lain-lain. Diantara sekian banyak produk investasi yang ditawarkan, franchise merupakan salah satu alternatif investasi yang dipilih karena proses pengoperasiannya yang mudah, dan sistem manajerial yang sudah jelas serta sesuai dengan standar operasi yang telah dilaksanakan di perusahaan secara umum.
Produk franchise yang ditawarakan antara lain dalam bidang kuliner, ritel, dan jasa. Dalam hal ini kami memngkhususkan diri pada produk franchise dalam bidang kuliner yaitu restoran cepat saji McDonald’s. McDonald’s merupakan salah satu franchise terbesar yang berkembang pesat di Indonesia maupun di dunia internasioanal. Sampai saat ini, McDonald’s masih menunjukkan eksistensinya dalam perkembangan perekonomian suatu negara.
Dari pertimbangan yang telah saya sebutkan di atas, maka saya menyusun makalah ini yang saya beri judul “ANALISIS MANAJEMEN PERUBAHAN PERUSAHAAN FRANCHISE RESTORAN CEPAT SAJI MCDONALD’S”.

Mengulas Perubahan yang dilakukan pada perusahaan McDonald’s





Sejarah Mc’Donald’s

Restoran ini didirikan oleh Richard & Maurice McDonald's pada tahun 1937 disebelah timur kota Pasadena. Saat itu McDonald's hanya merupakan restoran Drive In yang pada waktu itu sedang berkembang pesat trend Drive In. Bangunan restorannyaberbentuk persegi delapan, dengan mengekspose ruangan dapurnya dan tidak memiliki tempat duduk di bagian dalam restorannya. Kedua bersaudara tersebut kemudian berniat untuk lebih mengembangkan restoran mereka, yang pada saat itu sudah cukup sukses dan menguntungkan. Fokus pengembangannya adalah pada kecepatan pelayanan yangdiharapkan akan meningkatkan volume pembelian konsumen. Konsep utama yangditerapkan adalah kecepatan, harga terjangkau dan volume.Restoran ini juga telah memiliki logo sendiri yaitu The Golden Arch. Logo inidirancang oleh George Dexter yang merupakan seorang perancang neonsign. Logo ini memiliki warna kuning terang dan berbentuk simple, mudah diingat dan juga secara tidak langsung mencerminkan huruf “M” dari McDonald's.Pada saat itu, terjadi persaingan ketat pada bisnisDrive Indan McDonald's bersaudara ini mengalami kesulitan dalam berorganisasi dan menggerakkan yangdibutuhkan untuk mengembangkan usaha mereka. Dan saat itulah mereka bertemu dengan seseorang yang bernama Ray Kroc. Ray Kroc lah yang membantu McDonald's bersaudara untuk mengembangkan usaha tersebut. Jadi tidak benar jika selama ini orang menganggap bahwa Ray Kroc lah yang mendirikan McDonald's untuk pertama kalinya. Restoran McDonald's nya yang pertama bukanlah McDonald's yang pertama. Ray Kroc kemudian melakukan pengembangan restoran melalui konsep fast food.Pada sekitar tahun 1955 Ray Kroc mulai menjual waralaba McDonald's dan untuk pertama kalinya perusahaanfast food (siap saji) di San Bernandino, California menggunakan sistem franchise (waralaba). Sistem waralaba ini muncul dalam suatubentuk yang mirip dengan yang kita saksikan sekarang, yaitu sebuah rancangan permasalahan yang disusun dengan seksama dan didokumentasikan secara lengkap dengan perjanjian-perjanjian mendetail antara perusahaan dalam hal ini adalahMcDonald's dengan perusahaan yang akan berliansi. Jadi selama tahun 1950-an hingga tahun 1960-an, produk-produk burger McDonald's yang merupakan produk –produk fast food, didistribusikan dengan cara penjualan langsung. Bisnis waralaba McDonald's ini mulai menyebar ke berbagai daerah dan negara bagian. Untuk itu Kroc menerapkan prosedur operasi standar (Standart Observation Checklist) untuk pembuatan hamburger dengan spesifikasi yang diduga sangat ketat, yaitu lemak dibawah 19%, berat1,6ounce, diameter 3,873inch, dan onion 0,23ounce. Selain memperlakukan pewaralabasecara strategis, Kroc juga memberikan suatu sistem operasi kepada partner-partner barunya. Sistem inilah yang memberikan kepastian semua produk yang disajikan adalah sama. Untuk itulah profesionalisme harus diterapkan. Dalam paradigma yang baru setiap operator dan pewaralaba bertindak seperti seorang manajer pabrik yang harus menerapkan manajemen professional. Maka pada tahun 1961, Kroc meluncurkan program pelatihanyang kemudian dinamakan sebagai Hamburger University di restoran yang baru yaitu di Elk Village, Illinois. Di sana para pewaralaba dan operator dididik dalam cara-cara ilmiah dalam menjalankan restoran yang sukses dan dilatih dalam aspek-aspek operasi McDonald's berupa mutu, pelayanan, kebersihan dan nilai(Quality, Service, Cleanliness,and Value). Hingga tahun 1960 Ray Kroc telah membuka 200 restoran di seluruh Amerika Serikat. Dan pada tahun 1961, Ray Kroc telah membeli saham perusahaan dari McDonald's bersaudara dengan hampir senilai US$ 3.000.000,00. Perusahaan fast food McDonald's ini terus mengembangkan jaringan waralabanya di lebih dari 60 negara. Dan saat ini McDonald's Corporation bersama dengan franchise dan cabang-cabangnya telah berjumlah lebih dari 14.000 restoran. McDonald's melayani lebih dari 22juta orang setiap harinya atau sekitar 14.000 tamu setiap menitnya. Tidak diragukan lagi kalau hal ini menjadikan McDonald's sebagai organisasi bergerak di bidang makanan yang terbesar di dunia.

Dari sejarah McDonald’s diatas, dapat disimpulkan bahwa perusahaan ini telah melakukan beberapa perubahan pada manajemennya, yaitu:
1.      Memfokuskan pengembangannya adalah pada kecepatan pelayanan yangdiharapkan akan meningkatkan volume pembelian konsumen. –Sasaran Perubahan Proses
2.      Mc’D bersaudara menggunakan seorang ahli yg terkenal (Ray Kroc) untuk melakukan perubahan pada bisnisnya. Oleh Kroc, Mc’D berubah menjadi restoran berkonsep fast food, karena pada masa itu restoran dengan fasilitas Drive In (Pesan dari kendaraaan) sedang trend dan sangat digemari. –Sasaran Perubahan Budaya Organisasi & Proses
3.      Menjadikan Mc’D sebagai perusahaan waralaba (1955) –Sasaran Perubahan Struktur Organisasi
4.       Mc’D menerapkan Prosedur Operasi Standar (Standart Observation Checklist) yang sangat ketat terhadap produknya sejak perusahaannya berkembang menjadi bisnis waralaba. –Sasaran Perubahan Proses
5.      Mulai menerapkan profesionalisme kerja dalam standar perusahaannya, sehingga diluncurkanlah program pelatihan yang akhirnya dinamakan Hamburger University yang mendidik para pewaralaba dan operator menjalankan restoran yang sukses dan dilatih dalam aspek-aspek operasi McDonald's berupa mutu, pelayanan, kebersihan dan nilai(Quality, Service, Cleanliness,and Value) –Sasaran Perubahan Sumber Daya Manusia


Perubahan lainnya yang tidak tertera pada sejarah diatas:
1.      Semakin tingginya kesadaran masyarakat (umumnya pada orang dewasa) terhadap kesehatan dan bahaya seringnya mengkonsumsi makanan fast food, kini Teknik pemsaran atau periklanan yang lebih diutamakan pada golongan anak-anak dan remaja. –Sasaran Perubahan Pemasaran
2.      Menyesuaikan resep dan produk yang ditawarkan dengan standar kesehatan yang ditetapkan oleh USDA. –Sasaran Perubahan Lingkungan dan Sosial (Kesehatan)
3.      Adanya sistem delivery order yang mudah digunakan oleh konsumennya yaitu dengan menelpon 14045. –Sasaran Perubahan Teknologi
4.      Merubah menu di beberapa negara, menambahkan beberapa makanan dengan rasa lokal dan menghilangkan beberapa makanan yang tidak populer. (Seperti mengadakan menu tambahan nasi di negara-negara Asia) –Sasaran Perubahan Proses & Budaya Organisasi
5.      Beralih ke pemasok lokal sehingga mempunyai biaya transportasi yang rendah, menggunakan software untuk mengontrol dan memonitor inventory sehingga dapat menurunkanbiaya persediaan, sehingga perusahaan akan mampu dalam memperbaiki atau meningkatkan keuntungan dengan harga yang rendah. –Sasaran Perubahan Proses & Biaya
6.      Mengubah lini produk menjadi yang lebih sehat (Diet, Coffin-free, etc) –Sasaran Perubahan Lingkungan dan Sosial (Kesehatan)
7.      Menyediakan makanan organik dengan harga kompetitif untuk menarik organic foods fans. –Sasaran Perubahan Lingkungan dan Sosial (Kesehatan)  & Selera Konsumen
8.      Pertumbuhan McDonald’s di Asia tidak begitu tinggi yang mengakibatkan Head Office harus menurunkan tingkat investasinya dan mengalihkan dana tersebut untuk peningkatan biaya lain misalnya biaya iklan. Sehingga dengan peningkatan biaya iklan ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan dan berhubungan langsung dengan peningkatan laba. –Sasaran Perubahan Biaya

9.      Di negara yang memiliki mayoritas penduduk muslim, Mc’D mengizinkan para pekerjanya memakai pakaian muslim. –Sasaran Perubahan Budaya Organisasi

1 komentar:

  1. Saya Ibu Queen Daniel, A pemberi pinjaman uang, saya meminjamkan uang kepada indaividu atau perusahaan yang ingin mendirikan sebuah bisnis yang menguntungkan, yang menjadi periode utang lama dan ingin membayar. Kami memberikan segala jenis pinjaman Anda dapat pernah memikirkan, Kami adalah ke kedua pinjaman pribadi dan Pemerintah, dengan tingkat suku bunga kredit yang terjangkau sangat. Hubungi kami sekarang dengan alamat email panas kami: (queendanielloanfirm@gmail.com) atau (queendanielloanfirm@yahoo.com) Kebahagiaan Anda adalah perhatian kami.

    BalasHapus